PENGARUH PENGGUNAAN MODAL KERJA TERHADAP LIKUIDITAS PADA UD TOHU. SRIJAYA DI KOTA BATU

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pengaruh penggunaan modal kerja (X) dalam upaya memenuhi kewajiban-kewajiban jangka pendek (Y) yang dihitung melalui rasio likuiditas yang meliputi aktiva lancar, kas, dan hutang lancar. Kemudian memberi solusi untuk meningkatkan kemampuan dalam memenuhi kewajiaban jangka pendek. Penelitian ini juga menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan melakukan pendekatan studi kasus, yaitu dengan menguraikan serta membandingkan data yang diperoleh dari laporan neraca dan pencatatan laporan keuangan UD. Tohu Srijaya Kota Batu dengan dasar teori yang ada. Hasil dari penelitian ini menunjukan pentingnya penggunaan modal kerja (X) untuk memenuhi kewajiban jangka pendek (Y) demi kelancaran usaha kedepannya dengan menggunakan rasio likuiditas yaitu current rasio dan cash ratio. Diketahui pada tahun 2015 2.14, pada tahun 2016 4.22 dan pada tahun 2017 5.19. Sedangkan dilihat dari Cash Rasio (Rasio Kas) pada tahun 2015 1.37, pada tahun 2016 2.68 dan pada tahun 2017 2.41. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tingkat likuiditas UD. Tohu Srijaya dinyatakan sehat dan dalam keadaan baik karena tingkat likuiditas lebih dari 0.50 sesuai dengan ketentuan laporan keuangan Bank Indonesia.