HUBUNGAN KEBIASAAN MENCUCI TANGAN MENGGUNAKAN AIR BERSIH DAN SABUN DENGAN KEJADIAN DEMAM THYPOID PADA ORANG DEWASA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DINOYO
Abstract
ABSTRACT
Thypoid fever is an acute systemic disease that attacks the digestive tract, the cause isbacteria salmonella typhi. Transmission of the bacteria Salmonella typhi is one of them through the fingers or nails. Hand hygiene that does not meet the requirements also contributes to food related diseases. The general objective of this study was to determine the relationship of hand washing habits using clean water and soap with the incidence of typhoid fever in adults in the work area of Dinoyo Health Center. The study design used a correlation design with aapproach retrospective cohort. The study population was 123 respondents, a sample of 47 case groups and 47 control groups, sampling using simple random sampling. This study uses medical record data and uses a questionnaire as an instrument. This study usesstatistics fisher exact. The results showed a correlation between hand washing habits using clean water and soap with the incidence of typhoid fever in adults in the work area of Dinoyo health center with a p value of 0.000 (p value ≤ 0.005). It is recommended to the public to always wash their hands using clean water and soap to avoid illness including typhoid fever.
Keywords: Clean water and soap; thypoid fever; handwashing.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alladany, Naelannajaha. 2010. Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Perilaku Kesehatanterhadap kejadian Demam Tifoid di kota Semarang. Skripsi.Universitas Diponegoro. Semarang.
Andayani dan Fibriana, Aurelia I.2018.Kejadian Demam Tifoid di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Malang.Higeia Joernal Of Public Health Research And Develoment2 (1) : 57-68
Artanti, Nurvina W. 2013. Hubungan antara Sanitasi Lingkungan, Hygiene perorangan dan Karakteristik Individu dengan Kejadian Demam Tifoid di Wilayah Kerja Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang.Skripsi. Semarang: Universitas Negeri Semarang: 34–0
Brusch, J.L. 2011.Typhoid Fever Clinical Presentation.
http://emedicine.medscape.com/article/231135-clinical.Diakses pada tanggal 16 September 2018.
Departemen Kesehatan RI. 2010. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Depertemen Kesehatan RI. 2013. Sistematika Pedoman Pengendalian Penyakit Demam Tifoid. Jakarta: Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit & Penyehatan Lingkungan.
Dinas Kesehatan Jawa Timur. 2013. Profil Kesehatan Jawa Timur Tahun 2015. Jawa Timur
Hasibuan, Siska I., 2009.Karakteristik Penderita Demam Tifoid Rawat Inap Di Rumah Sakit Sri Pamela PTPN 3 Tebing Tinggi. Skripsi, Universitas Sumatera Utara.
Masitoh, Dewi. 2009. Hubungan Antara Perilaku Higiene Perseorangan Dengan Kejadian Demam Tifoid Pada Pasien Rawat Inap Di Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin Jepara Tahun 2009.Skripsi.Universitas Negeri. Semarang
Proverawati, A. dan Rahmawati, E. 2012. Perilaku hidup bersih dan sehat(PHBS).Yogyakarta: Nuha Medika.
Purnia, Okky dan Pramitasari.2013. Faktor Risiko Kejadian Penyakit Demam Tifoid Pada Penderita yang Dirawat Di Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran.Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2(1) :1-10.https://www.neliti.com/publications/18787/faktor-risiko-kejadian-penyakit-demam-tifoid-pada-penderita-yang-dirawat-di-ruma. Diakses pada tanggal 10 April 2018.
Rakhman, A., Humardewayanti, R.,danPramono, D. 2009. Faktor-faktor Resiko yang Berpengaruh terhadap kejadian Demam Tifoid pada Orang Dewasa.Berita Kedokteran Masyarakat. 25(4) : 167-175. http://jurnal.ugm.ac.id/bkm/article/view/3550. Diakses pada tanggal 10 April 2018.
Sari, Yuli W., 2013.Faktor Kebiasaan Dan Sanitasi Lingkungan Hubunganya Dengan Kejadian Demam Thypoid Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak Kabupaten Boyolali. Skripsi, Universitas Muhammadiyah. Surakarta
Wati, Ratna. 2011. Pengaruh Pemberian Penyuluhan PHBS Tentang Mencuci Tangan Terhadap Pengetahuan dan Sikap Mencuci Tangan Pada Siswa Kelas V di SDN Bulukantil Surakarta. Skripsi. Kebidanan UNS. Surakarta.
Whidy.Y. 2012. Diagnosis dan Penatalaksanaan Demam Tifoid. Jakarta : EGC
Widoyono, 2011. Penyakit Kronis: Epidemologi, penularan, pencegahan dan
pemberantasannya. Semarang: Erlangga.
WHO. 2014. Focus on Thypoid Fever. http://www.wpro.who.int/philippines/typhoonhaiyan/media/Typhoid_fever.pdf.Diakses pada tanggal 11 April 2018. 20.18 WIB
Zulkoni, A. 2010. Parasitologi, Yogyakarta: Nuha Medika.
Refbacks
- There are currently no refbacks.