HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PENCEGAHAN DEPRESI PADA LANSIA DI POS PELAYANAN TERPADU (POSYANDU) LANSIA “SRIKANDI”

Nurhidayah Nurhidayah, Farida Halis Dyah Kusuma, Wahidyanti Rahayu H.

Abstract

Berdasarkan data Depkes RI tahun 2014, di Indonesia prevalensi lansia sebanyak 20.893.000 jiwa dengan jumlah lansia yang mengalami depresi ringan sampai berat sebanyak 32%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan pencegahan depresi pada lansia di Pos Posyandu Lansia Srikandi. Desain penelitian mengunakan desain analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 34 lansia dan keluarga dengan sampel penelitian menggunakan purposive samplingyang berarti pengambilan sampel dilakukan disesuaikan berdasarkan kriteria yang ditentukan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner. Metode analisa data yang di gunakan yaitu kolerasi spearman rank dengan menggunakan SPSS. Hasil penelitian membuktikan sebagian besar 55,9% keluarga cukup memberikan dukungan kepada lansia dalam pencegahan depresi dan separuh 50,0% lansia mengalami pencegahan depresi cukup, sedangkan hasil spearman rank didapatkan p-value = 0,001< 0,050 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan pencegahan depresi pada lansia di Posyandu Lansia Srikandi. Disarankan untuk keluarga perlu memberikan dukungan motivasi dan material yang cukup kepada lansia sehingga mampu mengurangi beban pikiran yang dialami lansia.

Kata kunci: Dukungan keluarga, depresi, lansia, Posyandu Srikandi.

Full Text:

PDF

References

Aurel. 2012. Hubungan Dukungan Keluargan dengan Status Emosinal Lansia Di RW 02 Kelurahan Tlogomas Malang. Skripsi: Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang.

Chandra, Isabella H. Purba. 2013. Pengaruh Perhatian Keluarga Terhadap Pencegahan Depresis Pada Lansia Wilayah Desa Campurejo Kecamatan Mojoroto Kediri. Jurnal: Universitas Nusantara PGRI Kediri. No.1. Vol.1. Juni 2013. http://www.UNtara-PGRI-Kediri.com. Diakses tanggal 21 Desember 2015.

Depkes RI, 2014. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 155/Menkes/Per/I/2014 Tentang Penggunaan Kartu Menuju Sehat (KMS) Bagi Lansia. www.gizikia.depkes.go.id. Diakses tanggal 21 Desember 2015.

Imaculata, Maria. 2015. Pengaruh Dukungan Keluarga Dalam Mengurangi Tingkat Depresi Pada Lansia Di UPT Pelayanan Sosial Lansia Pasuruan Di Lamongan. Jurnal: Universitas Gresik. No.5. Vol.7. Juni 2015. http://www.Universitas-Gresik.com. Diakses tanggal 21 Desember 2015.

Kristyaningsih, Dewi. 2011. Proses Pemberian Dukungan Keluarga Terhadap Penurunan Depresi Pada Lansia. Jurnal: Universitas Kristen Petra Surabaya. No. 1.Vol. 9. http://www.universitas.kristen.petra.co.ac. Diakses tanggal 22 Desember 2015.

Muttaqin. 2008. Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Dengan Gangguan Sistem Persarafan. Jakarta : Salemba Medika.

Nyoman, Pande. 2014. Faktor-Faktor Pemberian Dukungan Keluarga TerhadapKejadian Depresi Pada Lansia di Desa Pererenan, Mengwi Badung. Jurnal: STIKES Bina Usada Bali. No.2. Vol.9. http://www.stikes.bu.bali.co.id. Diakses tanggal 21 Desember 2015.

Sudiharto. 2007. Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Pendekatan Keperawatan Transkultural. Jakarta: EGC.

Sumardika, Wayan Ari. 2013. Penanganan Depresi Pada Pasien Lansia Dengan Penyakit Kardiovaskular. Jurnal: Universitas Udayana Denpasar. No. 4.Vol. 1. http://www.udayana.com. Diakses tanggal 21 Desember 2015.

WHO. 2014. Diarrhoea : The handbook of psychological assessment. http://www.who.com/2014. Diakses tanggal 20 Desember 2015.

Wulandari. 2012. Hubungan Dukungan Sosial Keluarga Dengan Permasalahan Depresi Pada Penderita Stroke Di Ruang Rawat Inap RST Dr. Soedjono Magelang. Skripsi: STIKES Ngudi Waluyo Ungaran.

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.