HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA LANSIA DI POSYANDU LANSIA DESA BANJAREJO KECAMATAN NGANTANG MALANG

Octavianus Klaudius Laka, Dyah Widodo, Wahidyanti Rahayu H.

Abstract

Ketetapan di Indonesia, seseorang dikatakan menderita hipertensi jika tekanan darahnya sama dengan atau lebih dari 140/90 mmHg. Sementara menurut para ahli, angka kematian akibat penyakit jantung pada lansia dengan hipertensi adalah tiga kali lebih sering dibandingkan lansia tanpa hipertensi pada usia yang sama. Hal seperti ini yang pada akhirnya menyebabkan lansia mengalami gangguan psikis seperti kecemasan.Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui hubungan hipertensi dengan tingkat kecemasan pada lansia di posyandu lansia Desa Banjarejo Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang. Metode penelitian ini adalah cross sectional. Populasi lansia 180 orang dengan metode pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan besar sampel 36 orang.Instrumen dalam penelitian ini ialah sphygmomanometer untuk mengukur tekanan darah dan kuesioner untuk mengukur tingkat kecemasan. Hasil penelitian ini menunjukan Hipertensi yang diderita lansia di posyandu lansia Desa Banjarejo sebagian besar (44,4%) responden mengalami hipertensi stadium II sebanyak 16 orang dan lansia yang mengalami kecemasan di posyandu lansia Desa Banajarejo sebagian besar (50%) mengalami kecemasan sedang sebanyak 18 orang. Hasil uji statistik menunjukan bahwa didapat nilai signifikansi = 0,001 < α 0,05. Disarankan kepada lansia Agar lebih tanggap atas hipertensi yang diderita dengan menghindari cemas sebagai mana pembahasan di atas bahwa terdapat hubungan antara hipertensi dan tingkat kecemasan.

Keywords

Lansia, Hipertensi, Kecemasan

Full Text:

PDF

References

Alloy, dkk. 2005. Abnormal Psychology: Current Perspective Ninth Edition.New York: Mc.

Arisman. 2004. Gizi dalam Daur Kehidupan: Buku Ajar IlmuGizi. Jakarta: EGC.

Arikunto. 2003. Manajemen Penelitian. Yogyakarta. Rineka Cipta.

Atkinson, RL. Dkk. 2001.Pengantar Psikologi Jilid 2: Alih Bahasa: Wijaya Kusuma. Batam: Interaksara.

Armilawaty, Amalia H, Amirudin R. 2007. Hipertensi dan Faktor Risikonya dalamKajian Epidemiologi. Bagian Epidemiologi FKM UNHAS. .

Baliwati, Y.F., Khomsan, A., dan Dwiriani, C.M. 2004.Pengantar Pangan dan Gizi. Jakarta: Penebar Swadaya.

Bustan, M N.2000. Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka Cipta.

Dalimartha, S dkk. 2008.care your self, hipertensi. Jakarta : penebar plus

Efendi, Ferry & Makhfudli. 2009. Keperawatan Kesehatan Komunitas : Teori dan Praktik dalam Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika

Gunawan L. 2001. Tekanan Darah Tinggi. Yogyakarta: Kanisius

Hawari, H.D. 2013.Manajemen Stress Cemas dan Depresi.Jakarta: FK UI

Harris NG. 2004. Nutrition in Aging. USA: Elsevier.

Hull dan Alison. 1996. Penyakit Jantung, Hipertensi, dan Nutrisi. Jakarta: Bumi Aksara.

Hariwijaya, M. 2007. Pencegahan dan pengobatan penyakit kronis. Jakarta: Edsa Mahkota.

Hardiyanis. 2014. Hubungan Hipertensi Dengan Tingkat Kecemasan Di Poli Penyakit Dalam Dan Poli Jantung Rsud Dr.Zainoel Abidin Banda Aceh Tahun 2014. Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala

Khasanah, Nur. 2012. Waspadai Penyakit Degenerative Akibat Pola Makan. Jogjakarta: Laksana

Kholil Lur Rochman. 2010. Kesehatan Mental. Purwokerto: Fajar Media Press.

Kumar, V. Abbas, AK., sdan Fausto, N. 2005. Hypertensive Vascular Disease.Dalam: Robin and Cotran Pathologic Basis of Disease, 7th edition.Philadelpia: elsevier Saunders.

Maramis, W.F. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa, Edisi 2. Surabaya: Airlangga University Press; 2009.

Nugroho. 2000. Perawatan gerontik. Jakarta: EGC.

Notoatmodjo, Soekidjo.2012.MetodologiPenelitianKesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Notoatmodjo, Soekidjo.2011.Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Ridwan.2015. Hubungan hipertensi dengan kecemasan pada lanjut usia di Posyandu Permadi Rt 02 Rw 02 Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang.Malang: Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Sarkamo, 2008.Mencegah Stroke Berulang dalam: http://www.scribd.Com /doc /1444261/ Gambaran-tingkat-kecemasan-keluarga-pasien-stroke-yang- dirawat -di-ruang-mawar. (Diakses pada 06-09-2016 jam 09.00 WIB)

Sustrani, L, Syamsir A dan Iwan H.2004. Hipertensi.Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Stanley M, Patricia GB.2006. Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Edisi 2. Jakarta: EGC

Sustrani, L, Syamsir A dan Iwan H.2004. Hipertensi.Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Stuart, G.W. & Laraia, M.T. 2005.Principles and Practice of physiciatric Nursing.Missioury: Mosby INC.

Stuart dan Sundeen. 1998. Buku Saku Keperawatan Jiwa Edisi 3. Alih bahasa Achir Yani. S. Jakarta: EGC

Setiadi. 2007. Konsep dan Penulisan Riset keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Vita Health.2004. Hipertensi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka.

Wirakusumah, E. 2002. Tetap Bugar Usia Lanjut. Jakarta: Tribus Agri.

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.