Optimalisasi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dalam Meningkatkan Pengunjung Pantai Gemah, Kabupaten Tulungagung Pasca Pandemi COVID-19

Laily Purnawati; Fathul Qorib

doi:10.33366/jisip.v13i1.2846

Optimalisasi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dalam Meningkatkan Pengunjung Pantai Gemah, Kabupaten Tulungagung Pasca Pandemi COVID-19

Laily Purnawati, Fathul Qorib

Abstract

Gemah Beach, a prominent tourism icon in Tulungagung, has gained popularity on social media and substantially contributes to both local and governmental revenue. However, the onset of the COVID-19 pandemic in 2019 led to a significant decline in visitor numbers, necessitating strategic development efforts to revive interest in the post-pandemic era. This study aims to analyze the policies and factors influencing visitor interest, as well as the role of the Tourism Awareness Group (Pokdarwis) in managing the beach. Data was collected through interviews, observation, and documentation, with the researcher serving as the primary instrument. The data was processed qualitatively using purposive sampling, and validity was ensured through interactive analysis techniques and triangulation. The findings reveal that Pokdarwis successfully increased visitor numbers post-pandemic by improving human resources, enhancing infrastructure, and promoting the beauty of Gemah Beach through trending social media campaigns.

Pantai Gemah, ikon pariwisata di Tulungagung, populer di media sosial dan signifikan bagi pendapatan masyarakat dan pemerintah. Wisata ini mengalami penurunan pengunjung akibat pandemi 2019. Oleh karena itu, diperlukan pengembangan untuk menarik kembali minat pengunjung pasca pandemi. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Pantai Gemah telah berusaha mengembangkan kelembagaan dan pengaturan. Penelitian ini bertujuan menganalisis kebijakan dan faktor yang mempengaruhi minat pengunjung serta peran Pokdarwis dalam pengelolaan pantai. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, dengan peneliti sebagai instrumen utama dan diolah secara kualitatif menggunakan purposive sampling. Teknik analisis interaktif dan triangulasi digunakan untuk memastikan keabsahan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pokdarwis mampu meningkatkan kembali pengunjung pasca pandemi melalui peningkatan SDM, perbaikan dan penambahan sarana prasarana, serta penyebaran informasi tentang keindahan Pantai Gemah melalui media sosial.

Keywords

Gemah Beach; Pokdarwis; Post-Pandemic Tourism; Social Media Promotion

Full Text:

PDF - Indonesia

References

Abdussamad, H. Z., & Sik, M. S. (2021). Metode penelitian kualitatif. CV. Syakir Media Press.

Adlin. (2019). Pengembangan Political Will Pemerintah Desa. Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 18(2), 117–128.

Akib, H., Anshari, A., Hasim, D., & Mukmin, A. (2020). Competitive Advantage of Local Potential-Based Tourism Destinations: Evidence From Indonesia. PalArch’s Journal of Archaeology of Egypt/Egyptology, 17(6), 16567–16580.

Sugiyono (2008) Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. CV. Alfabeta, Bandung.

Dupa, H., Ansofino, A., & Irwan, I. (2024). Tourism Awareness Group Strategy in Strengthening Collective Action and Social Capital for Padang City Tourism Development. International Journal of Educational Research Excellence (IJERE), 3(1), 93–100.

Hiariey, L. S., & Sahusilawane, W. (2013). Dampak pariwisata terhadap pendapatan dan tingkat kesejahteraan pelaku usaha di kawasan wisata Pantai Natsepa, pulau Ambon. Jurnal Organisasi Dan Manajemen, 9(1), 87–105.

Hidayah, N. I. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Wisata Jatimulyo, Girimulyo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Journal of Public Policy and Administration Research, 2(6), 738–750.

Ikrimah, I., Febryano, I. G., Herwanti, S., & Hidayat, W. (2023). Role of Tourism Awareness Group in Development of Way Kalam Waterfall at Way Pisang Forest Management Unit, Lampung Province, Indonesia. Journal of Green Economy and Low-Carbon Development, 2(1), 19–26.

Kristian, I. (2023). The Role of Tourism Awareness Groups in increasing Tourist Visits in West Bandung Regency (Case Study at Ciburuy Tourism Object). The International Journal of Education Management and Sociology, 2(2), 78–83.

Kusumastuti, A., & Khoiron, A. M. (2019). Metode penelitian kualitatif. Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo (LPSP).

Meifilina, A. (2022). Implementasi Strategi BAPPARDA (Badan Promosi Dan Pariwisata Daerah) Kabupaten Blitar pada Penggunaan Media Sosial Instagram dalam Menguatkan Brand Image Pariwisata Daerah. JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 11(1), 28-40.

Nadia, S., & Jumriani, M. (2023). 10. Identification of The Process for Establishing Tourism Awareness Group (Pokdarwis) Kampung Banjar. Kajian-Kajian Lokal Kalimantan Selatan, 103.

Nawangsari, E. R., & Rahmatin, L. S. (2022). Tantangan Dan Peluang Pariwisata Berbasis Masyarakat Di Era New Normal. Masyarakat Indonesia, 47(1), 91–104.

Prayogi, P. A., Suthanaya, I. P. B., & Sari, N. L. K. J. P. (2022). Pengelolaan desa wisata Pengelipuran dengan konsep green economy berbasis masyarakat lokal di era Pandemi Covid-19. Journal of Applied Management and Accounting Science, 3(2), 117–127.

Saputra, A., & Ali, K. (2020). Analisis Kebijakan Pariwisata Terhadap Pengelolaan Objek Wisata Di Kabupaten Samosir. Warta Dharmawangsa, 14(4), 564–584.

Sarosa, S. (2021). Analisis data penelitian kualitatif. Pt Kanisius.

Soeswoyo, D. M., Jeneetica, M., Dewi, L., Dewantara, M. H., & Asparini, P. S. (2021). Tourism potential and strategy to develop competitive rural tourism in Indonesia. International Journal of Applied Sciences in Tourism and Events, 5(2), 131–141.

Suryani, A. I. (2017). Strategi pengembangan pariwisata lokal. Jurnal Spasial: Penelitian, Terapan Ilmu Geografi, Dan Pendidikan Geografi, 3(1).

Patria, T. A. (2013). Tinjauan Proses Perencanaan Heritage Trails Sebagai Produk Pariwisata Dalam Rippda Kota Bandung. Binus Business Review, 4(2), 580-595.

Pattaray, A. (2022). Model Pengembangan Desa Rarak Ronges Berbasis Daya Tarik Wisata Alam Di Kabupaten Sumbawa Barat. Media Bina Ilmiah, 16(10), 7653-7670.

Widari, D. A. D. S. (2020). Kebijakan pengembangan pariwisata berkelanjutan: Kajian teoretis dan empiris. Jurnal Kajian Dan Terapan Pariwisata, 1(1), 1–11.

Wulandari, S., & Ghonni, F. N. A. (2021). Efektivitas Pengelolaan Aplikasi Tulungagung Tourism Dalam Pengembangan Pariwisata di Kabupaten Tulungagung Provinsi Jawa Timur. Jurnal Teknologi Dan Komunikasi Pemerintahan, 3(1), 36–62.

Yatmaja, P. T. (2019). The effectiveness of community empowerment by pokdarwis (tourism awareness group) in developing sustainable tourism (Study on the Pokdarwis Minang Rua Bahari in the village of Kelawi, Sub-district Bakauheni, South Lampung Regency). Administratio, 10(1), 27–36.

Yulianti, V., Widiastuti, W., Nurastuti, P., & Wulandari, D. S. (2023). Pelatihan Pengelolaan Kas Kecil Guna Meningkatkan Akuntabilitas Pencatatan Keuangan Pada PT. Permata Wahana Chemindo. Lentera Pengabdian, 1(02), 189-196.

DOI: https://doi.org/10.33366/jisip.v13i1.2846