EFEKTIFITAS LAMA PASTEURISASI DAN PENYIMPANAN SUHU BEKU TERHADAP KUALITAS PASTA BAWANG MERAH (ALLIUM CEPA)

Isabela Gracela Bano, Wahyu Mushollaeni, Lorine Tantalu

Abstract


The purpose of this study was to determine the effectiveness of pasteurization and storage on freezing temperatures to the quality of shallot paste with the feasibility analysis of the business of onion paste in dry form. In this study the stages of research implementation, best treatment analysis and business feasibility analysis were carried out. At the stage of the implementation of the study using several stages which include the stage of onion sorting, onion stripping, bleaching, paste making, citric acid mixing. While the best treatment analysis using the effectiveness index refers to (De Garmo 2004) with 3 steps namely Determination of Parameter Weight (BP ) and Normal Weight (BN), Determination of the worst and best value, determining the value of Effectiveness (NE) and Result Value (NH). For business feasibility analysis includes the calculation of BEP (Break Event Point), R / C (Revenue Cost Ratio) and HPP. The results obtained several factors that influence the quality of onion paste include: water content, pasteurization duration and storage time, total acid. The best treatment weight of each chemical analysis treatment performed resulted in the highest value found in C2 treatment, namely 35 seconds pasteurization and 12 days storage time with a value of 0.924. In terms of business feasibility, the planned product selling price of IDR 7,074.04 / pack of 100 grams. Net profit per day is IDR 92,270 / day and Based on the BEP calculation it is obtained to bring the BEP value of the price of IDR 30,630,600 / year.




Tujuan penelitian ini mengetahui efektifitas lama pasteurisasi dan penyimpanan suhu beku pada kualitas pasta bawang merah beserta analisa kelayakan usaha pasta bawang merah dalam bentuk kering. Pada penelitian ini dilakukan tahapan pelaksanaan penelitian, analisa perlakuan terbaik dan analisa kelayakan usaha. Pada tahapan pelaksanaan penelitian menggunakan beberapa tahap yang meliputi tahap sortir bawang merah, pengupasan bawang merah, blancing, pembuatan pasta, pencampuran asam sitrat.Sedangkan analisa perlakuan terbaik menggunakan indeks efektifitas yang mengacu kepada (De Garmo 2004) dengan 3langkah yaitu Penentuan Bobot Parameter (BP) dan Bobot Normal (BN), Penentuan nilai terjelek dan terbaik, penentuan nilai Efektifitas (NE) dan Nilai Hasil (NH). Untuk analisa kelayakan usaha meliputi perhitungan BEP (Break Event Point),R/C (Revenue Cost Ratio) dan HPP.Hasil penelitian didapatkan beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas pasta bawang merah antara lain : kadar air, Lama pasteurisasi dan lama penyimpanan, total asam.Bobot perlakuan terbaik dari setiap perlakuan analisa kimia yang di lakukan menghasilkan nilai tertinggi terdapat pada perlakuan C2 yaitu lama pasteurisasi 35 detik dan lama penyimpanan 12 hari dengan nilai 0,924. Dari sisi kelayakan usaha harga jual produk yang direncanakan pemasaran sebesar Rp. 7.074.04/kemasan 100 gram. Keuntungan bersih perhari sebesar Rp. 92,270/hari dan Berdasarkan peritungan BEP di peroleh bawa nilai BEP harga sebesar Rp. 30.630.600/tahun.

Keywords


bawang merah; pasta bawang merah; total asam; kadar air; lama pasteurisasi; kelayakan usaha pasta bawah merah

References


Abadi, F.R. 2014. Meningkatkan Nilai Tambah Bawang Merah. Kaltim Litbang.

Abubakar, Triyanthini, Sunarlim, R., Setyanto, H., dan Nurjannah. 2000. Pengaruh Suhu dan Waktu Pasteurisasi Terhadap Mutu Susu Selama Penyimpanan.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian.2015. Ragam Teknologi Pascapanen Bawang Merah dan Cabai Mendukung UPSUS.www.litbang.deptan.go.id. Akses tanggal 19 Juli 2017

BBPP Lembang. 2012. Nilai Tambah Dari Olahan Bawang Merah. http://www.bbpp-lembang.info/index.php/arsip/artikel/artikel-pertanian/583-nilai-tambah-dari-olahan-bawang-merah. Akses tanggal 19 Juli 2017

Budiyono, H. 2009. Analisis Daya Simpan Produk Susu Pasteurisasi Berdasarkan Kualitas Bahan Baku Mutu Susu.Jurnal Paradigma Vol 10, No. 2.Hal : 198-211

Fitria, E. 2016.Teknik Pengeringan untuk Meningkatkan Mutu Bawang Merah (Allium cepa L) di Provinsi Aceh.www.litbangpertanian.go,id Akses tanggal 19 Juli 2017

Hapsari, R.A., Sutarsi, dan Taruna, I. 2014. Kajian Jenis Kemasan dan Suhu Penyimpanan Terhadap Mutu Jamur Tiram (Pleorus sp) Kering. Jurnal Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember.

Kemenperin.2007.Kemasan. www.kemenperin.go.id/download/141/Pelatihan-Kemasan-Flexible.Akses tanggal 20 Juli 2017.

Rahayu, E., dan Berlian N., 1999. Bawang Merah. PT Penebar Swadaya. Jakarta

Rahayu, E. 2007. Pengaruh Kemasa, Kondisi Ruang Simpan dan Periode Simpan terhadap Viabilitas Benih Caisin. Institut Pertanian Bogor.

Irfan, M. 2013. Respon Bawang Merah (Allium ascolanium L) Terhadap Zat Pengatur Tumbuh dan Unsur Hara. Jurnal Agroteknologi Vol. 3 No. 2, hal 35-40.

Leonardo, A., J, Irawan., dan L. Udjaja. 2007. Kemasan Pouch. charasusanti.weebly.com/uploads/1/4/9/8/.../e_07_pouch. Akses tanggal 20 Juli 2017

Nurbaiti. 2016. Teknologi Pascapanen Bawang Merah Litbang Pascapanen Aceh.

Sabil, S. 2015. Pasteurisasi High Temperature Short Time (HIST) Susu Terhadap Listeria monocytogenes Pada Penyimpanan Refrigerator. Skripsi.Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin Makasar.

Statistik Produksi Hotikultura. 2014. Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Hortikultura 2015.

Suriani, N. 2012.Bawang Bawa Untung Budidaya Bawang Merah dan Bawang Merah. Cahaya Atma Pustaka. Yogjakarta

Maska, L. 2015. Луковая маска от выпадения волос.http://stop-oblysenie.ru/lukovaya-maska-ot-vypadeniya-volos.html.Akses tanggal 19 Juli 2017.

Julianti, E dan Nurmiah, M.2006. Teknologi Pengemasan Departemen Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatra Utara. http://acaurse.usu.ac.id/content/teknologi/teknologi/textbook.pdf.

Sabta, Aji. 2012. http://ajisabta.blogspot.co.id/2012/05/macam-kemasan-pangan.html

Carmencita Tjahjadi, Herlina, Marta. 2008. Pengantar teknologi pangan volume 1. Jatinangor: Universitas Padjajaran.

Wanita, Y.P., dan Budiarti, S.W. 2015. Pengaruh Teknik Pengemasan dan Penyimpanan Terhadap Mutu Kacang Tanah Pada Dua Musim Panen Berbeda.Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Yogyakarta.Prosiding Seminar Hasil Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi 2015. Hal 466 – 473.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.