PENGARUH VARIETAS JAGUNG PADA PEMBUATAN KERUPUK JAGUNG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai varietas jagung terhadap kualitas kerupuk jagung. Jagung yang digunakan yaitu jagung kuning (K), jagung hibrida (H), jagung pulut (P) dan jagung putih biasa (Ph). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap faktor tunggal yaitu varietas jagung. Formulasi yang digunakan yaitu K (jagung kuning 1 kg, tepung kanji 80 % dan tepung terigu 20 %), H (jagung hibrida, tepung kanji 80 % dan tepung terigu 20 %), P (jagung pulut, tepung kanji 80 % dan tepung terigu 20 %), Ph (jagung putih biasa, tepung kanji 80 % dan tepung terigu 20 %). Pengulangan dilakukan sebanyak enam kali. Hasil penelitian menunjukan bahwa jagung pulut (P) dapat menghasilkan kerupuk jagung dengan kualitas terbaik secara fisik, kimia dan sensoris. Formulasi ini menghasilkan komposisi kadar air, kadar abu, kadar serat, dan tekstur masing – masing yaitu 8,82 %, 2,52 %, 6,03 %, dan 18,38 %.
Keywords
References
Anonim.2011. Teknologi Produksi Jagung.
http://id.Wikipedia.org/wiki/jagung .Diakses pada 30 November 2014.Dan Imlikasinya Dalam Seleksi Jagung (Zea Mays L.) Stigma volume XII No.2, Maros.
Cahyadi, W. 2009. Analisis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan, Edisi Kedua Bumi Aksara, Jakarta Dependenton Postcooking SteepingTime.American Association of Cereal Chemist, Inc (1). 162 – 166.
Gomez, K. A. Gomez, A. A. 1995. Prosedur Statistik Untuk Penelitian Pertanian Diterjemakan Oleh Endang Syamsuddin dan Justika S. baharsyah. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta
Purba, A dan H. Rusmarilin, 2006. Dasar Pengolahan Pangan, FP-USU, Medan
Soekarto, S. T. 1985. Penilaian Organoleptik dalam Industri Pangan. Bratara, Jakarta. Sulaeman A, ES Mudjajanto.1991. Diklat Uji-uji dan Percobaan dalam Kimia Makanan. Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga, Fakultas Pertanian.
Suarni dan S. Widowati. 2007. Sturuktur. Komposisi. dan Nutrisi Jagung. Jagung. Teknik Produksi dan Pengembangan. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Pusat Penelitian dan PengembanganTanaman Pangan. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Tababaka T. 2004. Pemanfaatan Tepung Tulang Ikan Patin (Pangasius sp.)Sebagai Bahan Tambahan Kerupuk. (Skripsi). Bogor. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.
Warisno, 2009. Jagung Hibrida. Kanisius. Jakarta
Refbacks
- There are currently no refbacks.