PENGARUH PERBEDAAN LEVEL PEMBERIAN TEPUNG KECAMBAH TERHADAP KONSUMSI PAKAN DAN PRODUKSI TELUR AYAM KEDU

Andro Umbu Duka, Sri Susanti, Hariadi Darmawan

Abstract


The research aims to study the effect of using flour sprouts on feed intake and eggs production of Kedu chicken. The material consisted of 16 Kedu chickens, yellow corn, pollard, meat flour, minerals, dl-methionine 2%, lysine 0.50%, tomato waste, vegetables waste, fish waste, sprouted flour. Sprouted flour was giving as much as 5-15% in the feed. The study used an experimental method, designed in a completely randomized design (CRD) with 4 treatments 4 replications. The treatments tested were P0 (Feed without sprouts), P1 (Feed + 5% flour sprouts), P2 (Feed + 10% flour sprouts), P3 (feed + 15% flour sprouts). The results showed that the addition of 5-15% sprouts to the feed had no significant effect (P>0.05) on feed intake and egg production of Kedu chicken. The addition of flour sprouts up to 15% in feed gives the same response to feed intake and egg production of Kedu chicken. It is recommended to further research about the addition of flour sprouts with levels that are more varied or higher than 15%, so that they can provide more accurate information about the potential of sprouts flour as chicken feed.


Penelitian bertujuan mempelajari pengaruh penggunaan tepung kecambah dalam pakan terhadap konsumsi pakan dan produksi telur ayam Kedu. Materi yang digunakan terdiri dari 16 ekor ayam Kedu, jagung kuning, pollard, tepung daging, mineral, dl-metionin 2%, lisin 0,50%, limbah tomat, limbah sayur, limbah ikan, tepung kecambah. Penggunaan tepung kecambah sebanyak 5-15% dalam pakan. Penelitian menggunakan metode percobaan, dirancang dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 4 ulangan. Perlakuan yang diuji yaitu P0 (Pakan ransum tanpa kecamba), P1 (Pakan ransum+5% tepung kecambah), P2 (Pakan ransum + 10% tepung kecambah), P3 (pakan ransum + 15% tepung kecambah). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung kecambah sebanyak 5-15% pada pakan memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan dan produksi telur ayam Kedu. Penambahan tepung kecambah hingga 15% pada pakan memberikan respon yang sama terhadap tingkat konsumsi dan produksi telur ayam Kedu. Disarankan perlu penelitian lebih lanjut tentang penambahan tepung kecambah dengan level yang lebih bervariasi atau lebih tinggi dari 15%, sehingga dapat memberikan informasi yang lebih akurat tentang potensi tepung kecambah sebagai pakan ayam.

Keywords


Tepung Kecambah; Konsumsi Pakan; Produksi Telur

References


Maryanto, D. Gultomsubiharta dan W Dirdjopratono, 1993. Evalusai Produktivitas Ayam Kedu Hitam Yang dipelihara Secara Semi Intensif dan Intensif. Jur. Ilmiah

Maulana, A.I 2010. Pengaruh ekstrak tauge (Phaseolus Radiatus) terhadap kerusakan sel ginjal mencit yang diinduksi parasetamol. Skripsi, fakultas kedokteran, universitas sebelas maret. Surakarta.

Sartika, T. 2005 Peningkatan Mutu Bibit Ayam Kampong Melalui Seleksi dan Pengkajian Penggunaan Penanda Genetik Promotor Prolactin Dalam Mas/Marker Assisted Selection Untuk Mempercepat Proses Seleksi. Disertasi. Sekolah Pasca Sarjana IPB Bogor.

Shinde. V, K. Dhalwal, A.R. Paradkar, & K.R. Mahadik. 2007. Effects Of Human Placental Extract On Age Related Antioxidant Enzyme Status In DGalactose Treated Mice. Department of Pharmacognosy, Poona College of Pharmacy, Bharati Vidyapeeth University, Erandwane, Pune- 411 038, India

Wahyuni, H. I, N. Suthama, I. Mangisah and T.A. Sarjana. 2011. Egg Quality And Hatchability Of In Situ - Reared Kedu And Cemani Hens Fed Diet Of Farmer Formulation Supplemented With Vitamin E. J. Anim. Agric. 1 (1) : 1-8.

Yitnosumarto, S, 1993. Percobaan Perancangan, Analisis, dan Interpretasinya. Penerbit PT. Gramedia Utama. Jakarta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.