Karateristik Mie Instan yang Dibuat Dari Tepung Keladi Term

Lucia Ximenes Das Neves, Budi Santosa, Wirawan Wirawan

Abstract


Tepung keladi termodifikasi merupakan tepung keladi difermenasi dengan Bakteri asam latat (BAL), agar meningkatkan kualitas sifat fisika dan kimianya yang menyerupai tepung terigu .Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perlakuan terbaik proporsi tepung terigu dengan tepung keladi termodifikasi dalam pembuatan mie instan. Penelitian ini menggunakan rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor, faktornya yaitu proporsi tepung terigu dengan tepung keladi termodifikasi, Dengan perbandingan M1 95%:5%, M2 = 90% :10%, M3 = 85%:15%, M4 = 80%:20%, M5 = 75%:25%, M6 = 70%:30%, M7= 60:40%. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik terdapat pada proporsi (85%:15% ) dengan kadar air 13.91%, kadar abu 1.42%, daya patah 3.63 N, aroma 6.66(suka) , rasa 5.33(agak suka) , warna 5.33(agak suka). Berdasarkan dengan perhitungan analisa kelayakan usaha dengan nilai HPP RP.24.33, BEP harga yang di peroleh sebesar Rp 191.040.000 dan RCR=1.15

Keywords


Tepung terigu, Tepung Keladi Termodifikasi, Analisa Perlakuan Terbaik.

References


Astawan, Made. 1999. Membuat Mie dan Bihun. Penebar Swadaya. Jakarta.

Conover, W.J. and R.L. Iman. 1982. Rank Transformation as a Bridge Between Parametric and Nonparametric Statistics. Amer. Statistician 35:124-129.

Gabur A. J. 2011. Subtitusi Parsial Tepung Terigu dan Tepung Ubi Jalar Kuning Dalam Pembuatan Mie Basah Serta Analisa Kelayakan Usaha. Universitas Tribhuwana Tunggadewi.Malang

Gomez, K. A. dan Gomez, A. A., (1995), Prosedur Statistik untuk Penelitian Pertanian,Terjemahan: Endang Sjamsuddin dan Justika S. Baharsjah, UI Press, Jakarta, hal. 231-237

Gabur A. J. 2011. Subtitusi Parsial Tepung Terigu dan Tepung Ubi Jalar Kuning Dalam Pembuatan Mie Basah Serta Analisa Kelayakan Usaha. Universitas Tribhuwana Tunggadewi.Malang

Hasnain (2009). Studi Kelayakan Analisa Finansial. UPP AMP YKPN. Yogyakarta. 67 p

Winarno, F. G., 1997. Kimia Pangan dan Gizi. Garmedia Pustaka Utama, Jakarta.

Soekarto, 1985. Penilaian Organoleptik. Pusat pengembangan Teknologi Pangan. Institut Pertanian Bogor.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.