PENGARUH PENGGUNAAN SARANA PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN USAHATANI PADI

Fhilipus Neri, Agnes Quartina Pudjiastuti, Ninin Khoirunnisa'

Abstract


This study aims to analyze the effect of the use of farming production facilities that allegedly affect the income of farming in Jatirejoyoso Village, Kepanjen Subdistrict. Data collected in the study were analyzed using regression model. The results of this study indicate that the variables of land area, urea fertilizer, and NPK fertilizer have an effect on rice farming income, while the variable of labor, seed, TSP fertilizer, and pesticide have no significant effect. The area of land used for rice farming is 1.10 Ha; seeds used with the amount of 34 Kg / Ha; manpower with the number of 5 people / Ha; and the fertilizer used are: Urea 138 Kg / Ha, TSP 92 Kg / Ha, NPK 143 Kg / Ha; the drugs used are: herbicide 2 L / Ha, insecticide 2 L / Ha. The net income of rice farming in Jatirejoyoso village is Rp.35.483.948 / Ha. with production of 8,333 Kg / Ha, revenue of Rp.37.650.000 / Ha, and production cost of Rp.2.166.052 / Ha.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan sarana produksi usahatani yang diduga mempengaruhi pendapatan usahatani di Desa Jatirejoyoso, Kecamatan Kepanjen. Data yang dikumpulkan dalam penelitian dianalisis menggunakan model regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel luas lahan, pupuk urea, dan pupuk NPK berpengaruh terhadap pendapatan usahatani padi, sedangkan variabel tenaga kerja, benih, pupuk TSP, dan pestisida tidak mempunyai pengaruh signifikan. Luas lahan yang digunakan untuk usahatani padi rata-rata 1,10 Ha; benih yang digunakan dengan jumlah 34 Kg/Ha; tenaga kerja dengan jumlah 5 orang/Ha; serta pupuk yang digunakan adalah: Urea 138 Kg/Ha, TSP 92 Kg/Ha, NPK 143 Kg/Ha; obat-obatan yang digunakan adalah: herbisida 2 L/Ha, insektisida 2 L/Ha. Pendapatan bersih usahatani padi sawah di Desa Jatirejoyoso yaitu sebesar Rp.35.483.948 /Ha. dengan produksi sebesar 8.333 Kg/Ha, penerimaan sebesar Rp.37.650.000/Ha, dan biaya produksi sebesar Rp.2.166.052/Ha.

Keywords


sarana produksi; pendapatan; usahatani padi; produksi

References


Anggraini, F. dan Agus S., Nurul A. 2013. Sistem Tanam Dan Umur Bibit Pada Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) Varietas INPARI 13 Jurnal Produksi Tanaman – Volume 1 Nomor 2 Mei-2013.

Anindita, R; Heriyanto; Pudjiastuti, A.Q; dan Fahrur, R. 2005 Ekonomi Pertanian, Buku Materi, Pokok ESPA 4415/3SKS/Modul 1-9. Universitas Terbuka. ISBN : 979-689-838-1.

Arsyad, S. dan Rustiadi, E. (2008). Penyelamatan Tanah Air dan Lingkungan Jakarta: Yayasan Obor.

Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. 2015. rencana strategis badan ketahanan pangan tahun 2015-2019. Jakarta Selatan.

Badan Pusat Statistik Jawa Timur. 2015/2016. Indikator Pertanian 2016. (online). BPS Provinsi Jawa Timur. Jawa Timur.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Malang. 2016. Indikator Pertanian Kecamatan Kepanjen Dalam Angka 2016. (online). BPS Kabupaten Malang. Kabupaten Malang.

Silvia. S. 2015. Penerapan Metode Multistage Random Sampling Pada Analisis Quick Count. Universitas Pendidikan Indonesia.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.