SURVEI KANDUNGAN FORMALIN PADA IKAN ASIN: STUDI KASUS DIBEBERAPA PASAR TRADISIONAL DAN PASAR MODERN DI KOTA MALANG

Umbu Untung, KGS Ahmadi, Wirawan Wirawan

Abstract


Formalin is the commercial name of formaldehyde compounds with levels of 35-40% in water. The use of formalin as an additive in food has been prohibited by the ministry of health and is listed in the Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia No.722 / MenKes / Per / IV / 88. Nevertheless, in recent years there has been news about the rampant usage of formalin as a preservative of decaying food ingredients such as salted fish. This study aimed to obtain information about the use of formalin in some types of salted fish in traditional and modern markets in Malang. The qualitative data were used in this study, tested and observed positive and negative on salted fish containing formalin and without formalin. Samples were taken from 9 markets, that is traditional and modern markets, they were Madyopura market, Tawangmangu market, Merjosari market, Blimbing market, Bareng market, big market, Giant express Dinoyo, Hero Sawojajar, Supermarket Matahari mall. The result of researh found 3 types of salted fish that were detected of containing formaldehyde, they were salted Mackarel fish from big market, salted Dorang from Madyopuro market, and salted Jambal from Blimbing market. Based on the results obtained from 27 samples of the salted fish, 3 samples were detected with formalin or 11% and 24 samples were not detected with formalin or 89%.

Formalin adalah nama komersial dari senyawa formaldehida dengan kadar 35 – 40% dalam air. Penggunaan formalin sebagai bahan tambahan dalam makanan telah dilarang oleh kementerian kesehatan dan tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.722/MenKes/Per/IV/88. Meskipun demikian, pada beberapa tahun terakhir ini muncul pemberitaan mengenai maraknya penggunaan formalin sebagai pengawet bahan makanan yang mudah membusuk seperti ikan asin. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang penggunaan formalin pada beberapa jenis ikan asin di pasar tradisional dan modern kota Malang. Data kualitatif digunakan pada penelitian ini, yang diuji dan diamati positif dan negatif pada ikan asin yang mengandung formalin dan yang tidak mengandung formalin. Sampel diambil dari 9 pasar, yaitu pasar tradisional dan modern di antaranya ialah pasar madyopura, pasar tawangmangu, pasar merjosari, pasar blimbing, pasar bareng, pasar besar, giant expres dinoyo, hero sawojajar, supermarket mall matahari. Hasil penelitian ditemukan 3 jenis ikan asin yang terdeteksi mengandung formalin yaitu jenis ikan asin layang dari pasar besar, jenis ikan asin dorang dari pasar madyopuro, dan jenis ikan asin jambal dari pasar blimbing. Berdasarkan hasil yang didapat dari 27 sampel ikan asin, 3 sampel ikan asin terdeteksi formalin atau 11 % dan 24 sampel ikan asin yang tidak terdeteksi formalin atau 89 %.

Keywords


Formalin, Ikan asin, Pasar

References


Amirul. 2016. “Implementasi Regresi Logistik untuk Mendeteksi Ikan Berformalin Berbasisi Android Berdasarkan Citra dan Sifat Fisik Ikan”.

Astuti LDP. 2010. Ciri-ciri 4 Zat Berbahaya Pada Makanan. http: // www. ahliwasir. com/ news/ 1997/ Ciri- ciri- 4- Zat Berbahaya-pada-Makanan. [ diakses tanggal 24 Juni 2010].

Badan Pusat Statistika (BPS). “ Sosial dan Kependudukan Kota Malang Dalam Angka 2015”.

Fahruddin. 2007. Formalin dan Bahayanya bagi Kesehatan. http://www.tribuntimur.com. [27 Oktober 2008].

Fadhil. 2016. “Sistem Pendeteksi Ikan Bandeng (Chanos) Berformalin Berbasis Android Berdasarkan Image Menggunakan Metode Naïve bayes Classifier”.

Hullaifi. 2011. Pendugaan Potensi Sumber daya Perikanan LAut dan Tingkat Keragaan Ekonomi Penangkapan Ikan (Kasus di TPI Sendang biru Kabupaten Malang). Jurnal Matematika, Sains, dan Teknologi. 12(2): 113-126.

Khullatur. 2015. “Sistem Pendeteksi Ikan Berformalin Berdasarkan Image Mata Dan Insang Menggunakan Metode Naïve Bayes Classifier”.

Mafia. 2014. “Profling Pasar Tradisional dan Pasar Modern di Kota Malang”.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.