ANALISA KELAYAKAN USAHA PEMBUATAN NATA DE COCO MENGGUNAKAN SUMBER NITROGEN DARI KECAMBAH

Fika Mandasari, Budi Santosa, Rozana Rozana

Abstract


Nata de coco is a coconut based food product produced by the bacterium Acetobacter xylinum. The purpose of this study was to analyze the feasibility of business in the manufacture of nata de coco by utilizing sprouts as an alternative nitrogen source. Sprouts have a nitrogen content of 20-30%. Calculation of business feasibility analysis on the nata de coco extraction from sprouts, namely BEP Unit of 2.528 and BEP Price, namely Rp 29.330.290 for 5 years of production. The HPP is Rp 10.026,82 and the selling price is Rp 11.600 per 1000 grams. The NPV calculation is Rp 8.350.151, Net B/C is 1,6 while the R/C ratio obtained is 1,16. The IRR for the nata de coco business is 19% and the Payback Period or the time period needed to return all costs incurred in investing in nata de coco products for 1,03 years.


Nata de coco merupakan produk pangan berbahan dasar air kelapa yang dihasilkan oleh bakteri Acetobacter xylinum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa kelayakan usaha pada pembuatan nata de coco dengan memanfaatkan kecambah sebagai sumber nitrogen alternatif. Kecambah mempunyai kandungan nitrogen sebesar 20-30%. Perhitungan analisa kelayakan usaha pada pembutan nata de coco dari kecambah yaitu BEP Unit sebesar 2.528 dan BEP Harga yaitu Rp 29.330.290 selama 5 tahun produksi. HPP sebesar Rp 10.026,82 dan harga jual yaitu Rp 11.600 per 1000 gram. Perhitungan NPV sebesar Rp 8.350.151, Net B/C sebesar 1,6 sedangkan R/C ratio yang diperoleh sebesar 1,16. IRR pada usaha nata de coco sebesar 19% dan Payback Period atau jangka waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan semua biaya yang telah dikeluarkan dalam berinvestasi produk nata de coco selama 1,03 tahun.

Keywords


analisa kelayakan usaha; nata de coco; kecambah

References


Azizah, Hilyatul. 2017. Pengaruh Pemberian Molase dan Air Rebusan Kecambah Kacang Hijau (Phaseolus Radiatus L.) Terhadap Kualitas Nata De Kakao (Theobroma Radiatus L.). Skripsi. Fakultas Sains Dan Teknologi. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Gray, C. dan E. Larson. 2007, Manajemen Proyek-Proses Manajerial (Terjamahan), Andi, Yogyakarta.

Gumelar A. G. 2011. Analisis Kelayakan Bisnis Usaha Kedai Kopi Mobile Di Wilayah Kota Bogor. Skripsi Pada Departemen Manajemen. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Husein, Umar. 2005. Studi Kelayakan Bisnis. Edisi 3. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta

Kasmir, 2014. Analisis Laporan Keuangan, Edisi Pertama, Cetakan Ketujuh. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.

Mulyadi, 2010. Akuntansi Biaya. Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.

Prasetya, Hery Drs., Fitri Lukiastuti, SE., MM. 2011. Manajemen Operasi.Yogyakarta : CAPS

Rachadian, F,R., Agassi, E, A.,Wahyu, S. 2013. Analisa Kelayakan Investasi Penambahan Mesin Frais Baru Pada Cv. Xyz. Journal J@TI Undip, Vol. VIII.No.1.

Santosa et al., 2012. Dextrin Concentration and Carboxy Methyl Cellulosa (CMC) in Making of Fiber-Rich Instant Baverage from Nata de Coco. IEESE International Journal of Science and Technology (IJSTE), Vol. 1 No. 1, Mar 2012,6-11 ISSN : 2252-5297.

Rangkuti, Freddy. 2004. Manajemen Persediaan. Jakarta: PT Raja Grafindo

Suad Husnan & Pudjiastuti, Enny, 2002. Dasar-dasar Manajemen Keuangan. Yogyakarta : UPP AMP YKPM.

Suad Husnan dan Suwarsono Muhammad. 2010. Studi Kelayakan Proyek. Edisi ke 4. Yogyakarta: UPP AMP YKPN

Soekartawi, 1986. Ilmu Usahatani dan Penelitian Untuk Pengembangan Petani Kecil. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia

Syarif Kasman, 2011. Analisis Kelayakan Usaha. Bogor: Institut Pertanian Bogor.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.