ANALISA USAHA PEMBUATAN BUBUK NATA DE PINA MENGGUNAKAN METODE FOAM MAT DRYING (KAJIAN MALTODEKSTRIN DAN TWEEN 80)

Meha Tara Panjang, Budi Santosa, Lorine Tantalu

Abstract


The study aims to analyze the business of making nata de pina powder with the addition of several maltodextrinal concentrations. This study uses two treatments, namely the addition of Maltodextrin consisting of 3 levels of 10%, 15% and 20% and the administration of Tween 80 which consists of 3 levels, namely 0.5%, 1% and 1.5%. The best treatment is determined by calculating the yield value (NH). Business analysis is calculated based on HPP, BEP and RCR. The results showed the highest yield value (NH) was found in the treatment of 15% maltodextrin, tween 80 0.5%, so this treatment was used as a benchmark for business analysis. Calculation of business analysis in making nata de pina powder needed within 1 year is Rp. 13,190,000, with a production capacity of 1 year which is 3,900 packs, the depreciation is Rp. 471,250, then HPP can be obtained in the amount of Rp. 22,030.88 / bks. By determining a profit of 15%. Net profit per day is Rp. 42,960,23. BEP obtained is equal to Rp1,937.56 and RCR = 1.15 which means that the business of nata de pinaini powder drink is profitable and feasible because of RCR> 1.



Penelitian bertujuan untuk menganalisa usaha pembuatan bubuk nata de pina dengan penambahan beberapa konsentrasi maltodekstirn. Penelitian ini menggunakan dua perlakuan yaitu penambahan Maltodekstrin yang terdiri 3 level 10%, 15% dan 20% serta pemberian Tween 80 yang terdiri 3 level yaitu 0,5%, 1% dan 1,5%. Perlakuan terbaik ditentukan dengan menghitung nilai hasil (NH). Analisa usaha dihitung berdasrkan HPP, BEP dan RCR. Hasil penelitian menunjukan nilai hasil (NH) tertinggi terdapat pada perlakuan maltodekstrin 15%, tween 80 0,5%, sehingga perlakuan ini yang dijadikan patokan untuk analisa usaha. Perhitungan analisa usaha dalam pembuatan bubuk nata de pina yang dibutuhkan dalam waktu 1 tahun yaitu sebesar Rp.13.190.000, dengan kapasitas produksi selama 1 tahun yaitu sebesar 3.900 bungkus, depresiasinya adalah sebesar Rp. 471.250, maka dapat diperoleh HPP sebesar Rp 22,030,88/bks. Dengan menentukan keuntungan sebesar 15%. Keuntungan bersih perhari diperoleh sebesar Rp. 42,960,23. BEP yang diperoleh yaitu sebesar Rp1,937,56 dan RCR = 1,15 yang artinya usaha minuman bubuk nata de pinaini menguntungkan dan layak untuk diusahakan karena RCR> 1.

Keywords


Tween 80; Maltodeksrin; Nata De Pina

References


Astawan, M dan Wahyuni, A. 1991.Teknologi Pengolahan Pangan Nabati Tepat Guna.Jakarta : Akademi Prassindo.

[BPS] Badan Pusat Statistika. 2012. Produksi Buah-buahanMenurut Provinsi (Ton), 2010.www.bps.go.id [15 Januari 2012].Hal.1-2.

Chafid, A. dan Kusumawardhani,G. 2010. Modifikasi Tepung Sagu menjadi Maltodekstrin menggunakan Enzim alfa amylase.Skripsi. Fakultas Teknik. Universitas Diponegoro : Semarang.

De Garmo, 2004. Prosedur Analisa Perlakuan Terbaik Untuk Penelitian Pertanian. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta.

Khotimah, K. 2006. Pembuatan susu bubuk dengan foam-mat drying: kajian pengaruh bahan penstabil terhadap kualitas susu bubuk. Jurnal Protein. 13(1) : 49-50.

Kusuma, P.T.W.W dan Mayasati, N.K.I. 2014. Analisa Kelayakan Finansial Pengembanan Usaha Produksi Komoditas Lokal: Mie Berbasis Jagung.Jurnal Agritech, Volume 34 (2): 194-202.

Manoi.f. 2006.Penambahan ekstrak ampas nanas sebagai medium campuran pada pembuatan nata de cashew. Buletin Litro XVIII (1) : 107-116.

Prasetyo, S., Agustini, Suharto. (2005).Pembuatan Bubuk Jeruk dengan Metode Pengeringan Busa. Jurnal Reaktor.Vol. VIII.No.1.

Pujawan, I.N. 2004. Ekonomi Teknik. Surabaya: Penerbit Guna Widya.

Rajkumar, 2007.Drying characteristic of foamed alphonso mango pulp in a contonous type foam mat dryer. Journal of Food Engineering 79: 1452-1459.

Rukmana, R. 1999. Aneka Olahan Limbah : Tanaman Pisang, Jambu Mete, Rossela. Kanisius, Yogyakarta.

Santosa B, Kgs. Ahmadi, dan Domingus Taeque. 2012.Dextrin Concentration and Carboxy Methyl Cellulosa (CMC) in Making of Fiber-Rich Instant Bavarege from Nata de Coco. IEESE International Journal of Science and Technology (IJSTE), Vol. 1. No. 1. Mar 2012,6-11 ISSN : 2252-5297.

Soekartawi. 2001. Pengantar Agroindustri. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sugandi, W.K., Kramadibrata, M.A.M, Widyasanti, A., Putri, A.R. 2017. Uji kinerja dan analisis ekonomimesin pengupas bawang merah (MPB TEP-0315).Jurnal IlmiahRekayasa Pertanian dan BiosistemVol. 5 No. 2: 440 – 451.

Suryani. 2008.Perilaku Konsumen Implikasi Pada Strategi Pemasaran, (Yogyakarta: Graha Ilmu), 118.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.