MENGETAHUI HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG PMS DENGAN PERSEPSI SEKS BEBAS PADA REMAJA AKHIR (17-25 TAHUN) DI ASRAMA PUTRA SANGGAU LANDUNGSARI

Maria Ermi, Sri Mudayatiningsih, Susmini Susmini

Abstract

Pengetahuan remaja mengenai penyakit menular seksual (PMS) dan masalah kesehatan reproduksi memang masih minim, banyak remaja yang tidak memperhatikan bahkan tidak tahu dampak dari perilaku seksual mereka terhadap kesehatan reproduksi baik dalam waktu jangka pendek maupun jangka panjang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan remaja tentang penyakit menular seksual (PMS) dengan persepsi seks bebas pada remaja akhir di Asrama Putra Sanggau Landungsari. Desain penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode correlational dengan pendekatan cross sectional yaitu penelitian dari semua variabel independent dan dependent yang diambil secara bersamaan pada satu waktu. Penelitian ini dilakukan di asrama Putra Sanggau Landungsari pada tanggal 28 Juni 2018. Populasi dalam penelitian ini adalah semua remaja putra di Asrama Putra Sanggau Landungsari sebanyak 31 orang dan sampel penelitian menggunakan teknik total sampling yaitu seluruh anggota populasi dijadikan sampel penelitian. Instrument dalam penelitian ini menggunakan lembar kuesioner. Analisis yang digunakan pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan remaja tentang PMS sebagian besar responden dikategorikan baik, persepsi seks bebas remaja akhir (17-25 tahun) sebagian besar responden dikategorikan kurang dan hasil analisis hubungan ada tingkat pengetahuan remaja tentang penyakit menular seksual (PMS) dengan persepsi seks bebas pada remaja akhir (17-25 tahun) di asrama putra Sanggau Landungsari.

ABSTRACT

Adolescent knowledge of Sexually Transmitted Diseases (STDs) and reproductive health issues is still lack. There are many adolescents who do not pay attention even do not know the impact of their sexual behavior on reproductive health both in the short term and long term. The purpose of this study was to determine the relationship between adolescent knowledge level about sexual transmitted diseases (STDs) with the perception of free sex in late adolescents at male dormitory of Sanggau, Landungsari. The research design is using a correlational method with a cross-sectional approach that is research of all independent and dependent variables taken simultaneously at one time. This research was conducted in male dormitory of Sanggau, Landungsari on June 28. The population in this study was all young men in male dormitory of Sanggau, Landungsari as many as 31 people and the sample research used a total sampling technique which used all the population as sample research. The instrument in this research used questionnaire sheet. Meanwhile the analysis used Pearson product moment. The results showed that the level of adolescents’ knowledge about STDs were categorized as good. The perception of the adolescent (17-25 years) on free sex were categorized as less and the result of the relationship analysis, there is a relationship between adolescent knowledge level about sexual transmitted disease (STDs) in late teenagers (17-25 years old) in male dormitory of Sanggau, Landungsari.

Keywords: Knowledge level of STDs; teens; free sex perception.

Keywords

Tingkat pengetahuan; PMS; remaja; persepsi seks bebas.

References

Aritonang. 2015. Hubungan Pengetahuan dan Sikap tentang Kesehatan Reproduksi dengan Perilaku Seks Pranikah pada Remaja (Usia 15-17 Tahun) di SMK Yadika 13 Tambun Bekasi. Jurnal Ilmiyah Widya. 3(2). September – Desember 2015.

Boyke. 2012. Free Sex di Kota Malang Menyamai Bandung dan Yogyakarta. Humas Universitas Brawijaya Malang. https://prasetya.ub.ac.id/berita/Free-Sex-di-kota-Malang-Menyamai-Bandung-dan-Yogyakarta-9394-id.html. Diakses tanggal 11 Maret 2017.

Depkes RI. 2007. Modul Pelatihan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) Jakarta Departemen Kesehatan RI.

Dinkes Jatim 2012. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur Tahun 2012. Surabaya: Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. http://www.depkes.go.id/resources/download/profil/PROFIL_KES_PROVINSI_2012/15_Profil_Kes.Prov.JawaTimur_2012.pdf. Diakses tanggal 30 Januari 2017.

Evlyn. 2007. Hubungan antara Persepsi tentang Seks dan Perilaku Seksual Remaja di SMA Negeri 3 Medan. Jurnal Keperwatan Rufaidah Sumatera Utara. 2(2).

Kemenkes RI. 2010. Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Tahun 2010. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengemabangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI. http://kesga.kemkes.go.id/images/pedoman/Riskesdas%202010%20Nasional.pdf. Diakses tanggal 30 Januari 2017.

Kuncoro. 2007. Ekonomi Industri Indonesia Menuju Negara Industri Baru 2030. Yogyakarta : Andi.

Notoatmodjo. 2007. Promosi Kesehatan, Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.

Sarwono. 2010. Psikolog Remaja, Edisi Revisi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sofyan. 2010. Remaja dan Masalahnya. Bandung: Alfabeta.

Widiastuti. 2015. Hubungan Pengetahuan Bahaya Pergaulan Bebas pada Remaja dengan Persepsi Perilaku Seks Pranikah di SMAN 1 Sewon Bantul Tahun 2015. Skripsi thesis, STIKES 'Aisyiyah Yogyakarta.

- Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.