HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA DENGAN PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI DI PUSKESMAS CIPTOMULYO KECAMATAN SUKUN KOTA MALANG

Parino Parino, Ni Luh Putu Eka Sudiwati, Susi Milwati

Abstract

Imunisasi campak adalah imunisasi yang diberikan untuk mendapatkan kekebalan terhadap penyakit campak secara aktif. Namun diperlukan pengetahuan yang baik dari orangtua agar pemberian imunisasi campak dapat dilakukan dengan tepat waktu. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan orang tua dengan pelaksanaan imunisasi campak pada bayi di puskesmas Ciptomulyo Kecamatan Sukun Kota Malang. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner dan catatan dari Posyandu di wilayah kerja UPTD Puskesmas Ciptomulyo. Analisis data menggunakan Chi-Square. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan orang tua yang memiliki bayi usia 9-12 bulan yang berada di wilayah Puskesmas Ciptomulyo Kecamatan Sukun Kota Malang tentang imunisasi campak sebagian besar sudah tergolong cukup baik (51,3%), ibu yang mengetahui dengan baik tentang imunisasi campak (43,6%). Mengenai pelaksanaan Imunisasi campak pada bayi di wilayah kerja UPTD Puskesmas Ciptotnulyo sebagian besar cukup baik (67,9%). Hasil menunjukkan bahwa antara pengetahuan orang tua dengan pelaksanaan imunisasi campak pada bayi di puskesmas Ciptomulyo Kecamatan Sukun Kota Malang mempunyai keeratan hubungan yang signifikan, dengan arah korelasi yang positif. Artinya, semakin baik tingkat pengetahuan ibu yang memiliki bayi usia 9-12 bulan tentang imunisasi campak, maka pelaksanaan imunisasi campak pada bayi di puskesmas Ciptomulyo Kecamatan Sukun Kota Malang akan cenderung semakin meningkat.

ABSTRACT

Measles immunization is an immunization given to actively get immunity to measles. However, good knowledge is needed from parents so that measles immunization can be given in a timely manner. The aim of the study was to determine the relationship between the knowledge of parents and the implementation of measles immunization in infants in Ciptomulyo health center in Malang City Breadfruit District. The instruments in this study were questionnaires and records from the Posyandu in the UPTD working area of the Ciptomulyo Health Center. Data analysis using Chi-Square. The results showed that the level of knowledge of parents who have babies aged 9-12 months in the Ciptomulyo Health Center area of Malang City Breadfruit District about measles immunization were already quite good (513%), mothers who knew well about measles immunization, 43.6%. Regarding the implementation of measles immunization in infants in the UPTD working area of the Ciptotnulyo Health Center, most of them were quite good (67.9%). The results showed that between the knowledge of parents) and the implementation of measles immunization in infants in the Ciptomulyo health center in Sukun Subdistrict, Malang City had a significant correlation with the direction of a positive correlation. That is, the better the level of knowledge of mothers who have babies aged 9-12 months about measles immunization, then the implementation of measles immunization in infants in Ciptomulyo health center in Sukun Subdistrict, Malang City will tend to increase.

Keywords: Knowledge level; measles immunization; parents.

Keywords

Imunisasi campak; orang tua; tingkat pengetahuan.

Full Text:

PDF

References

Imunisasi Tingkat Puskesmas, DepKes RI. 2006, Modul Materi Dasar I Kebijakan Program Imunisasi. Jakarta: DepKesRI.

Nursalam. 2003. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian IlmuKeperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Notoatmojo, S. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Bineka Cipta.

Sugiono.2003.Metodologi Penelitian. Jakarta: EGC.

Sunaryo. 2004. Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC.

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.