HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA LANJUT USIA DI PANTI WERDHA MALANG RAYA

Irene R.N. Latue, Dyah Widodo, Esti Widiani

Abstract

Lansia (lanjut usia) sering kali dipandang sebagai suatu masa degenerasi biologis yang disertai dengan berbagai keadaan yang menyertai proses menua. Kronologinya dimana kondisi pada lansia yang disertai dengan perubahan fisik, mental, psikologis, dan penyakit maka akan menimbulkan tingkat depresi pada lansia, hal ini disebabkan oleh kurangnya dukungan sosial keluarga yang meliputi dukungan informasi, dukungan penilaian, dukungan instrumental dan dukungan emosional yang diberikan pada lansia dalam melakukan aktifitas sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan sosial keluarga dengan tingkat depresi pada lansia yang tinggal di Panti Werdha Malang Raya. Desain penelitian menggunakan desain penelitian correlation. Sampling yang diambil adalah teknik purposive sampling dengan sampel berjumlah 30 orang responden yaitu Lansia (lanjut usia) di Panti Werdha Malang Raya. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Juni 2014 dengan menggunakan kuesioner. Analisa hasil penelitian menggunakan uji spearman rho ∝ =0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar dukungan sosial keluarga dalam kategori baik yaitu 22 orang (73,3%) dan kategori lansia sebagian besar yang tidak depresi 15 orang (50%). Dari pengujian statistik diperoleh hasil ada hubungan yang kuat antara dukungan sosial keluarga dengan tingkat depresi pada lansia dengan nilai p = 0,05 dan r = 0,757. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menambah besar sampel, memperhatikan faktor psikis yang dapat mempengaruhi tingkat emosional dari lansia dan penelitian selain didaerah panti, mungkin bisa kepada lansia yang tinggal di rumah bersama keluarga.

Kata kunci: Dukungan sosial keluarga, lansia, tingkat depresi.

Full Text:

PDF

References

Bandiyah, S. 2009. Lanjut Usia Dan Keperawatan Gerontik, Cek 1. Yogjakarta: Nuha Medika.

Djaali, N.A. & Sappaile, N. 2013. A systematic review: Group Counselling for older peoplewith depression, 2nd International Seminar on Quality and Affordable Education (ISQAE 2013). Jakarta: UI, di akses tanggal 22, Februari 2014.

Kustyaningsih, Dewi. 2011. Hubungan Antara Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Depresi Pada Lansia. Jurnal keperawatan Volume 01/ Nomor 01. Jakarta, diakses tanggal 22, Februari 2014.

Lubis, Namora Lumongga. 2009. Depresi Tinjauan Psikologi, Ed 1, Cek 1. Jakarta: Kencana, Prenada media Group.

Nursalam. 2011. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Pedoman Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian keperawatan. Jakarta: PT. Salemba Medika.

Nursalam. 2013. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Pendekatan Praktis. Jakarta: PT. Salemba Medika.

Pujiono. 2014. Efektivitas Pelaksanaan Program Posyandu Lanjut Usia (Studi Di Pekon Pardasuka, Kecamatanamatan Pardasuka, Kabupatenupaten Tanggamus), Abstrak. Diakses dalam http://www.usu.go.id , di akses tanggal 22, Februari 2014.

Tarigan, C. & Julita. 2009. Perbedaan Depresi Pada Pasien Dispepsia Fungsional dan Dispepsia Organik. Diakses dalam http://www.duniapsikologi.com/depresi-pengertian-penyebab-dan-gejalanya/html, di akses tanggal 22, Februari 2014.

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.