HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN MOTIVASI IBU MEMERIKSAKAN BALITA KE POSYANDU WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAGAK KABUPATEN MALANG

Dian Pramono, Ngesti W. Utami, Neni Maemunah

Abstract

Pengetahuan yang baik akan membuat motivasi yang baik. Bagaimana motivasi yang kuat dalam individu akan memiliki banyak perilaku yang menentukan kualitas dalam acara itu, baik dalam konteks belajar, bekerja dan dalam kehidupan orang lain. Semakin tinggi pengetahuan ibu, motivasi atau dorongan untuk memeriksa anak-anak mereka ke posyandu semakin kuat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan ibu motivasi diperiksa balita ke pusat kesehatan posyandu wilayah kerja Pagak kabupaten miskin. Desain penelitian ini menggunakan metode korelasi. Metode pengambilan sampel adalah total sampling. Sampel diambil dari seluruh responden sebanyak 169 orang. Pengetahuan adalah variabel independen Hubungan Ibu Tentang Posyandu sedangkan variabel dependen adalah motivasi memerksakan balita ke posyandu. Data penelitian ini diambil dengan menggunakan kuesioner. Setelah ditabulasi, data dianalisis dengan uji rank Spearman dengan tingkat signifikansi 0,05%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan orang tua yang cukup baik sebanyak 91 orang (53,8%). Dan sebagian besar motivasi ibu yang kuat sebanyak 143 orang (84,6%) dari hasil uji statistik diperoleh ada hubungan pengetahuan dengan motivasi ibu diperiksa balita ke posyandu dengan nilai koefisien korelasi 0223. saran Rekomendasi untuk orang tua terutama ibu-ibu diharapkan meningkatkan pengetahuan tentang informasi posyandu termotivasi untuk memeriksa anak-anak mereka ke posyandu.

Kata kunci: Pengetahuan, motivasi, IHC

Full Text:

PDF

References

Arikunto, 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Yogyakarta: Rineka Cipta.

Budioro. 2000. Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Departemen Kesehatan RI, 2000. Panduan Penggunaan Kartu Menuju Sehat (KMS) Balita bagi Petugas Kesehatan. Jakarta. Diakses pada tanggal 14 Januari 2011. http: //www.pustaka.unpad.ac.id

Djamarah, S.B. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta : PT Rineka Cipta

Effendy,F. 2009. Keperawatan Kesehatan Komunitas Teori dan Praktek dalam Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika

Hendrawan. 1997. Program Kegiatan Posyandu. Jakarta : Departemen Kesehata.

Meilani, N., Setiyawati, N., Estiwidani, D., & Sumarah. 2009. Kebidanan Komunitas. Yogyakarta : Fitramaya

Mubarak, Wahit Iqbal., Chayatin, Nurul. 2009. Ilmu Keperawatan Komunitas 1. Jakarta : Salemba Medika.

Ngalim Purwanto, M . “ Pengertian Motivasi”, dalam Dimyati, M udjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Asdi M ahasatya.

Notoatmodjo, Soekidjo S. 2003. Pendidikan dan Prilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta

--------------- S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: PT Rineka Cipta

--------------- S. 2010. Ilmu perilaku kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta

--------------- S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Penerbit PT. RinekaCipta.

Nursalam. 2003. Konsep & Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Nursalam. 2013. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis Edisi 3. Jakarta : Salemba Medika.

Purwanto, Ngalim. 2007. Psikologi Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Purwanto. 2008. Unsur Motivasi. Jakarta : Balai Pustaka

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Cetakan ke-17. Bandung: Alfabeta.

Wawan & Dewi. 2010. Pengetahuan, sikap dan perilaku manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.http://drsuparyanto.blogspot.com/2010/09/konsep-motivasi.html diakses pada tanggal 14 februari 20

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.