HUBUNGAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DENGAN BERAT BADAN BAYI BARU LAHIR DI BIDAN PRAKTEK SWASTA KERTOSUKO KECAMATAN KRUCIL KABUPATEN PROBOLINGGO

Suna Aprilisa, Rita Yulifah, Sulasmini Sulasmini

Abstract

Ibu hamil aterm cenderung menderita anemia karena pada masa tersebut janin menimbun cadangan besi untuk dirinya dalam rangka persediaan segera setelah lahir. Pada ibu hamil denga anemia terjadi gangguan penyaluran oksigen dan zat makanan dari ibu ke plasenta dan janin, yang mempengaruhi fungsi plasenta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan anemia pada ibu hamil dengan berat badan bayi baru lahir di BPS Kertosuko Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo. Desain dalam penelitian ini adalah correlation. Pendekatan variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah anemia pada ibu hamil sebagai variabel independen dan berat badan bayi baru lahir sebagai variabel dependen. Sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan sampel berjumlah 18 ibu hamil dengan anemia dari 24 ibu hamil di BPS Kertosuko Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar Observasi. Data analisis menggunakan uji Chi Square dengan tingkat signifikan sebesar (α) 0,05 dan tingkat kesalahan 95%.Hasil pengumpulan data penelitian sebagian besar responden mengalami anmia ringan sebanyak (66,7%). sebagian besar berat badan bayi responden masuk kategori normal sebanyak (55,6%). Hasil analisis bivariat menunjukan p-value = 0,001 artinya p-value < 0,05. Artinya ada hubungan antara Anemia Pada Ibu Hamil Dengan Berat Badan Bayi Baru Lahir Di BPS Kertosuko Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo. Saran yang dapat direkomendasikan, bagi peneliti selanjutnya: Peneliti selanjutnya diharapkan memperbanyak responden agar hasil yang didapatkan dalam penelitian menjadi lebih akurat.

Kata kunci : Anemia, Berat Badan Bayi Baru Lahir

Full Text:

PDF

References

Allen, H. 2007. Anemia and Irron deficiency : Efect on pregnancy out come 2000 American Journal of clinical Nutritions.ol 71, No 5.1280S.1284s. Mei 2000, Available from; http ://www.ajcn.org/content/71/5/1280S.full. Diakses pada tanggal 27 Mei 2013.

Departemen kesehatan RI. 2003. Penyakit penyebab kematian bayi baru lahir dan system pelayanan kesehatan yang berkaitan di Indonesia. Jakarta

Departemen kesehatan RI. 2003. Program penanganan anemia gizi pada wanita usia subur, direktorat gizi masyarakat dan binkesmas. Jakarta

Departemen kesehatan RI. 2005. Materi ajar upaya penurunan kematian ibu dan bayi baru lahir, FKM UI. Jakarta

Kusumah. 2009. Kadar Haemoglobin ibu hamil triwulan II-III dan Faktor – faktor Yang Mempengaruhinya di RSUP H Adamalik Medan. Thesis tidak diterbitkan. Sumatra: Universitas Sumatra.

Maisyaroh. 2009. Perbedaan Antropometri Bayi Baru Lahir Antara Ibu Anemia 80 dan Tidak Anemia (Studi pada Ibu Hamil Trimester III di Rumah Sakit Umum Daerah Muara Bungo Kabupaten BungoProvinsi Jambi). (thesis). Semarang: Universitas Semarang.

Masrizal, 2007, Anemia Defisiensi besi, 2007 Jurnal Kesehatan Masyarakat, II (I), available from; http://www.searchinpdf.com. Diakses pada tanggal 27 Mei 2013.

Notoatmodjo, Soekidjo. 2010. Metode penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Rochhjati, poedji. 2003. Screening antenatal pada ibu hamil. Surabaya : Airlangga university press.

Setiadi. 2007. Konsep dan penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Sohimah, 2006. Anemia dalam kehamilan dan penanggulangannya. Jakarta: Garmedia.

Saimin, juminten. 2008. Hubungan antara berat badan lahir rendah dengan status gizi ibu berdasarkan ukuran lingkar lengan atas. http://anemia.com/2008/09/Hubungan-antara-beratbadan-lahirrendah dengan-statusgiziibu-berdasarkan-ukuran-lingkarlenganatas.html. Diakses pada tanggal 27 Mei 2013

Saspriyana, 2010, Anemia Ibu Hamil, Mengapa harus dicegah , Available http://dokterkade.wordpress.com/2010/03/24/anemia-dalam-kehamilan-mengapa-harus-dicegah-2/. Diakses pada tanggal 27 Mei 2013.

Shafa, 2010, Anemia pada Ibu Hamil , Available from : http://drshafa.wordpress.com/2010/11/16/anemia-pada-bumil 81. Diakses pada tanggal 27 Mei 2013.

Simanjuntak, S. 2004. Hubungan Faktor Risiko dengan Kejadian Anemia Sebagai Alternatif Penanggulangan Anemia Ibu Hamil di Kota Sibolga Tahun 2004. (Thesis). Medan: Universitas Sumatra Utara .

Simanjuntak. 2008. Hubungan Anemia pada Ibu Hamil dengan Kejadian BBLR di BP RSU Rantaurapat. (Thesis). Medan: Universitas Sumatra Utara.

Sin – sin. 2008. Masa Kehamilan dan Persalinan. Jakarta : PT Alex Media Komputindo.

Sistiarini. 2008. Faktor Maternal dan Kwalitas Pelayanan Antenaal yang Berisiko terhadap Kejadian Berat Badan Lahir Rendah. (Thesis ) : Universitas Diponogoro Semarang.

Simkin P., Jannet Whelley, Ana Keppler. 2008. Panduan Lengkap Kehamilan, Melahirkan dan Bayi. Jakarta : EGC.

Siwi, S. 2010. Hubungan tingkat pengetahuan tentang gizi dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil di kecamatan Jebres Surakarta http://www.digilib.uns.ac.id/upload/dokumen/149281608201002271.pdf. Diakses pada tanggal 27 Mei 2013.

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.