FRAMING ISU SARA KASUS BUNI YANI DI DETIK.COM DAN OKEZONE.COM

Hendi Marguna Nasution, Akhirul Aminulloh

Abstract

Abstract: The presence of online news into the main focus because the information contained always prioritizes speed and freshness and decent presented. In writing news each media has a perspective that can describe the reality that actually happened. The media basically always highlight the sections of certain news topics so that broad impact and easily understood by the community. Topics that are often targeted by the community are usually related to politics, social economy and SARA. Like the case of SARA Buni Yani who had a scene since October 2016, even become trending the national topics. This research uses qualitative method, with the technique of selecting data collection and making a list of related news case SARA Buni Yani at Detik.com and Okezone.com.Terhitung start date of 9 November 2016 until 27 January 2017. As for technique of data analysis in this research using framing analysis model of Zhongdan Pan and Gerald M Kosicki. From the research that has been carried out there are some conclusions: (1) Portal Detik.com there is no indication of exposure sentiment to the reported Buni Yani but more to provide the existing reality. While Okezone.com positioned Buni Yani as an innocent person in the case that ensnare him.

 

Key words: Analysis of Framing, SARA News, Buni Yani, Online Media

 

Abstrak: Kehadiran Berita online menjadi sorotan utama karena informasi yang dimuat selalu mengutamakan kecepatan dan kesegaran serta layak disajikan. Dalam penulisan beritanya masing-masing media memiliki cara pandang yang dapat menggambarkan realitas yang terjadi sebenarnya. Media pada dasarnya selalu menonjolkan bagian-bagian topik berita tertentu sehingga berdampak luas dan mudah dipahami oleh masyarakat. Topik yang sering diincar masyarakat biasanya terkait politik, ekonomi sosial dan SARA. Seperti kasus SARA Buni Yani yang sempat heboh sejak Oktober 2016, bahkan menjadi trending topik nasional.  Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data menyeleksi dan membuat daftar berita yang terkait kasus SARA Buni Yani di Detik.com dan Okezone.com.Terhitung mulai tanggal 9 November 2016 sampai dengan 27 Januari 2017. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis framing model Zhongdan Pan dan Gerald M Kosicki. Dari penelitian yang telah di laksanakan terdapat beberapa kesimpulan: (1) Portal Detik.com tidak ada indikasi pemaparan sentiment kepada yang terlapor Buni Yani tetapi lebih untuk memberikan realitas yang ada. Sedangkan Okezone.com memposisikan Buni Yani sebagai orang yang tidak bersalah dalam kasus yang menjeratnya.

 

Kata Kunci: Analisis Framing, Berita SARA, Buni Yani, Media Online

Full Text:

PDF

References

Arifin, Mu'ammar. and Qorib, Fathul. (2017) Analisis Framing Berita Keterlibatan Dahlan Iskan dalam Kasus Pelepasan Aset PT Panca Wira Usaha Jawa Timur di Harian Jawa Pos dan Tempo, JISIP, 6 (3), Hal 83–87.

Effendy, Onong Uchjana. 2003. Ilmu Komunikasi Teori dan Prkatek. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Eriyanto. 2001. Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LKiS.

Moleong, Lexy. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Santana, Septiana. 2005. Jurnalisme Kontemporer. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Sobur, Alex. 2004. Analisis Teks Media; Suatu Pengantar.Bandung :PT Remaja Rosdakarya.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.