IMPLEMENTASI KEBIJAKAN MUSYAWARAH ERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANG) KABUPATEN SUMENEP

Moh Farid, Noora Fithriana

Abstract

46
www.publikasi.unitri.ac.id
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN MUSYAWARAH ERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANG) KABUPATEN SUMENEP
Moh. Farid dan Noora Fithriana
Program Studi Ilmu Administrasi Negara, FISIP, Universitas Tribhuwana Tunggadewi
E_Mail: [email protected]
Abstract: the process of development planning discussion (musrenbang) is successful if the result of muernbang can be implemented become maximal. so in the implementation of both from the village level, sub district level, regencg level even merely fulfill the obligations for the realization of the program. The type of this riset are use descriptive quantitative method, secandary data and primary data, in this case we use accumulate data thecniqve by specific interview observation and documentation. while, to choose the informan we use purposive sampling thecniqve and analysis data thecniqve by reduction of data, presenting data and then we dray the conclusion. from the result of this riset, the government of sumenep regency that belongs in the unit of work on that region have been done the musrenbang of both from the village level, become maximal. even merely fulfill doing the process of musrenbang wel done. althaugh there are some unrealization program, but it can understandabhg, because the limitations of the budget provided by the government. but the appreciation of jawa timur governoor about sumenep regency is being process and musrenbang implementation of sumenep regency is trully kept and the government of sumenep regency responsibly.

Keywords: advertising messages, purchase decision

Abstrak: Proses Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) dikatakan berhasil apabila dari hasil Musrenbang tersebut bisa di implementasikan dengan maksimal. Jadi dalam pelaksanaan Musrenbang baik dari tingkat desa, kecamatan bahkan sampai tingkat kabupaten bukan hanya sekedar memenuhi kewajiban untuk merealisasikan programnya. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif, dengan mengunakan data skunder dan data primer, dalam hal ini melalui teknik pengumpulan data dengan wawancara mendalam, pengamatan dan dokumentasi, sementara teknik penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling sedangkan teknik analisis data yaitu dengan mereduksi data, penyajian data kemudian penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian ini Pemerintah Kabupaten Sumenep yang tergolong dalam Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sudah melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) baik dari tingkat Desa, Kecaamatan, dan bahkan sampai tingkat Kabupaten dengan maksimal. Bukan hanya sekedar melaksanakan proses Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) saja, akan tetapi Pemerintah sudah mengimplementasikan dari hasil program prioritas Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) dengan baik. Walaupun ada sebagian program yang belum terealisasi, akan tetapi hal ini bisa dimaklumi, karena keterbatasan anggaran yang disediakan oleh Pemerintah. Tapi yang jelas aprisiasi dari Gubenur Jawa Timur terhadap Kabupaten Sumenep dalam proses dan implementasi Musyawaarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Kabupaten Sumenep itu sudah menunjukkan bahwa proses dan implementasi kebijakan Musrenbang di Kabupaten Sumenep sudah tercerminkan.

Kata Kunci: Implementasi, Kebijakan, Musrenbang

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.